Purwakarta, PRAKATA.ID – Dalam perekonomian yang terus berkembang, peran Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) menjadi semakin vital. Untuk menjamin pertumbuhan yang berkelanjutan, penerapan Manajemen Islam dalam UMKM menjadi suatu keharusan yang tidak dapat diabaikan.
Manajemen Islam membawa dimensi baru dalam pengelolaan UMKM, melampaui aspek keuangan dan operasional. Etika bisnis yang diperkuat oleh nilai-nilai Islam menjadi landasan utama, memastikan bahwa setiap langkah yang diambil oleh pelaku UMKM selalu mencerminkan keadilan, kejujuran, dan keberkahan.
Keberlanjutan bisnis UMKM juga terwujud melalui pemahaman mendalam terhadap keuangan syariah. Penghindaran riba dan prinsip keuangan yang sesuai syariah membantu menciptakan struktur keuangan yang kokoh, memberikan kepastian dan keberkahan dalam mengelola sumber daya finansial.
Melihat potensi besar pada Manajemen Islam, Mahasiswa KKN STIE Syariah Indonesia Purwakarta Kelompok VI berupaya menerapkan pada UMKM Kumbung Jamur Tiram di Desa Cipinang .
Melalui pendekatan kreatif dan inovatif yang didorong oleh Manajemen Islam, harapannya UMKM dapat menemukan solusi yang lebih baik dan memenuhi kebutuhan pasar dengan cara yang sesuai dengan nilai-nilai Islam. Ini bukan hanya tentang mengelola bisnis, tetapi juga tentang memberikan kontribusi positif kepada masyarakat. Serta mencapai kesuksesan finansial tetapi juga memberikan dampak positif pada lingkungan sekitar.